PEMBERIAN PENGUATAN VERBAL DAN PENGARUHNYA PADA MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

Alda Lendari; M. Arif Rahman Hakim; Deni Febrini; Dondi Kurniawan

Penulis

Alda Lendari UIN Fatmawati SUkarno Bengkulu
M. Arif Rahman Hakim UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu
Deni Febrini UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu
Dondi Kurniawan STIESNU Bengkulu

Kata Kunci:

Penguatan Verbal, Motivasi Belajar, Matematika SD

Abstrak

Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh pemberian penguatan verbal terhadap motivasi belajar Matematika pada siswa kelas V sekolah dasar. Jenis penelitian dalam studi ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kuantitatif korelasional. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pemberian penguatan verbal terhadap motivasi belajar matematika siswakelasV SD. Hal ini dapat dilihat dari hasil perhitungan korelasi diperoleh nilai “r” hitung 0,472 dengan N= 26 pada df 24 taraf signifikansi 5% sebesar 0,388. Sedangkan hasil hitung r_xy sebesar 0,472 ternyata lebih besar daripada “r” tabel pada taraf signifikansi 5%, sehingga dapat membuktikan hipotesis yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh pemberian penguatan verbal terhadap motivasi belajar matematika siswa kelasV SD. Sedangkan untuk hasil pemberian penguatan verbal memberikan kontribusi terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran Matematika yaitu sebesar 22,27 % dan sisanya yaitu 77,3 % ditentukan oleh variabel lain.

Referensi

Arikunto, Suharsimi 2010, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.Jakarta: Rineka Cipta.

Astari, A. R. N. (2021). Analisis Faktor Internal dan Faktor Eksternal Pengorganisasian Dalam Lembaga Pendidikan Islam. Al-Khair Journal: Management, Education, And Law, 1(1), 30-39.

Astari, A. R. N., & Jono, A. A. (2022). Studi analisis penerapan konsep kepemimpinan pada perguruan tinggi keagamaan islam (PTKI) di kota Bengkulu. Evaluasi: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 6(1), 45-57.

Djamarah, S.B. (2010). Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.

Habiby, W. N. (2017). Statistika pendidikan. Muhammadiyah University Press.

Idris, M. (2008). Strategi Dan Metode Pengajaran: Menciptakan Keterampilan Mengajar Yang Efektif Dan Kreatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Jati, W. R. (2014). Toleransi Beragama Dalam Pendidikan Multikulturalisme siswa SMA Katolik Sang Timur YOGYAKARTA. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 33(1).

Moedjiono & Hasibuan, J.J. (2006). Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyasa. 2009. Menjadi Kepala Sekolah Profesional. Bandung: Rosdakarya.

Murni, W. (2010). Keterampilan Dasar Mengajar. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Qomusuddin, I. F. (2019). Statistik pendidikan (Lengkap dengan aplikasi IMB SPSS Statistic 20.0). Yogyakarta: Deepublish.

Sanjaya, W. (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Sardiman. (2009). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. PT Raja Gravindo Persada. Jakarta.

Soedjadi, R. (2000). Kiat Pendidikan Matematika di Indonesia. Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi.

Soemanto, W. (2014). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Sukmadinata, N.S. (2019). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Ugla, R. L., Abidin, M. J. Z., & Abdullah, M. N. (2019). The Influence of Proficiency Level on the Use and Choice of L1/L2 Communication Strategies Used by Iraqi EFL Students. International Journal of Evaluation and Research in Education, 8(1), 127-137.

Uno, H.B. (2010). Orientasi Baru dalam Psikologi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Usman, U. (2001). Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Vozzola, E. C., & Senland, A. K. (2022). Classic Theories of Morality: Freud and Piaget. In Moral Development (pp. 7-26). London: Routledge.